tes

s

Trump Cabut Sanksi Suriah Setelah Puluhan Tahun



Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara resmi mencabut sanksi-sanksi terhadap Suriah yang telah berlangsung puluhan tahun. Pengumuman ini dilakukan pada Senin, 30 Juni. Langkah ini merupakan kelanjutan dari pencabutan sebagian besar sanksi pada bulan Mei lalu, yang dipicu oleh seruan Arab Saudi dan Turki menyusul berakhirnya kekuasaan Presiden Bashar al-Assad setelah mantan gerilyawan Ahmed al-Sharaa mengambil alih.

Melalui sebuah perintah eksekutif, Trump mengakhiri "darurat nasional" yang diberlakukan sejak tahun 2004, yang telah memberlakukan sanksi luas terhadap Suriah. Sanksi ini berdampak signifikan terhadap sebagian besar lembaga negara, termasuk bank sentral.

Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, menyebut tindakan ini sebagai cerminan visi presiden untuk membangun hubungan baru antara AS dan Suriah yang stabil dan damai, baik di dalam negeri maupun dengan negara-negara tetangganya. Lebih lanjut, Rubio mengumumkan dimulainya proses untuk meninjau status Suriah sebagai negara sponsor terorisme—sebuah penetapan sejak 1979 yang menghambat investasi—serta kemungkinan penghapusan klasifikasi teroris terhadap Ahmed al-Sharaa dan kelompoknya, Hayat Tahrir al-Sham (HTS), yang pernah berafiliasi dengan Al-Qaeda. Pemerintah AS sebelumnya telah menghapus hadiah untuk pembunuhan al-Sharaa setelah ia berkuasa.

Brad Smith, pejabat Departemen Keuangan AS yang bertanggung jawab atas sanksi, menyatakan bahwa langkah ini akan mengakhiri isolasi Suriah dari sistem keuangan internasional.

Respon positif datang dari Menteri Luar Negeri Suriah, Assad al-Shibani, yang memuji pencabutan sanksi sebagai "titik balik yang besar," membuka jalan bagi rekonstruksi ekonomi, pembangunan, dan kepulangan para pengungsi Suriah.

Bertepatan dengan pengumuman ini, pemerintah Israel menyatakan minatnya untuk menormalisasi hubungan dengan Suriah dan Lebanon, sebagai perluasan dari "Perjanjian Abraham". Langkah ini berpotensi menandai perubahan besar di Timur Tengah.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Trump Cabut Sanksi Suriah Setelah Puluhan Tahun "

Posting Komentar